Lampard Utak-Atik Formasi Chelsea Selama Pramusim
SEPUTARAN BOLA FANS - Chelsea telah menjalani laga pramusim keduanya. Manajer Frank Lampard mengedepankan adaptasi berbagai perubahan taktik untuk timnya.
Chelsea meraih kemenangan perdana bersama Lampard melawan St Patrick's Athletic 4-0. Sebelumnya, Chelsea harus puas bermain imbang 1-1 dengan Bohemians.
Melawan St Patrick's Athletic, Chelsea turun dengan formasi 4-4-2 diamond. Selepas turun minum, Lampard mengubahnya ke 4-2-3-1. Formasi yang dipakai saat memulai laga lawan Bohemians.
Perubahan-perubahan taktik semacam itu menjadi hal yang utama untuk Lampard selama pramusim. Terlebih dia sadar bahwa The Blues tak akan bisa mendatangkan pemain baru selama dua periode bursa transfer.
"Kami ingin dapat beradaptasi, apakah kami perlu mengubah sesuatu di dalam permainan atau untuk sebelum permainan," kata Lampard seperti dikutip dari situs resmi klub.
"Itulah cara kami berlatih dan saya ingin para pemain memilikinya. Kami tahu tidak bisa membawa pemain, jadi kami perlu menemukan cara-cara kecil di pramusim dan kami ingin berusaha mempersulit tim untuk bermain melawan kami," sambungnya.
"Itu berjalan sangat baik di babak pertama. Kami memiliki banyak pemain di lini tengah dan mereka mendominasi bola di sana, seperti yang seharusnya mereka lakukan dalam permainan semacam ini. Ketika kami semakin bugar, berlatih lebih banyak, dan kombinasi menjadi lebih baik," tegasnya.
Lampard Akan Bikin Chelsea Dicintai Fansnya Lagi
Cesar Azpilicueta menilai hadirnya Frank Lampard menyatukan kembali Chelsea dengan para fans mereka. Ini memperbaiki hubungan kedua pihak yang sempat memburuk.
Chelsea resmi menunjuk Lampard sebagai manajer anyar mereka. Ia menggantikan posisi Maurizio Sarri yang hengkang ke Juventus.
Di bawah asuhan Sarri, Chelsea meraih hasil yang cukup baik di musim lalu. Mereka memenangi Liga Europa, dan mencapai final Carabao Cup.
Namun gaya main yang diusung pria asal Italia ini tak disukai oleh para fans Chelsea. Mereka bahkan tak segan mencemooh The Blues saat dianggap tampil membosankan dengan Sarriball.
Azpilicueta yakin hal buruk yang menimpa Chelsea di musim lalu tersebut tak akan terulang kembali di musim ini. Kehadiran Lampard yang merupakan legenda Chelsea bakal mengembalikan dukungan dari para fans.
"Hal ini bisa berpengaruh sangat besar karena kami tahu para fans bisa membuat perbedaan. Memang benar bahwa di musim lalu kami tak memberikan hal yang diharapkan para pendukung kami," tutur Azpilicueta dikutip dari DailyMail.
"Level serta penampilan kami tidak cukup baik. Itulah yang membuat mereka tidak senang dan bersikap buruk."
"Kami mengubah hal itu dan mendapatkan gelar Liga Europa di akhir musim. Anda dapat melihat bahwa musim ini semua penggemar sangat senang dan kami memiliki manajer yang kembali ke Stamford Bridge."
"Sekarang kita harus bekerja keras di lapangan, dengan memenangkan pertandingan - yang saya pikir ini adalah cara terbaik untuk menjadi lebih solid dan mencapai tujuan bersama-sama," demikian dia.


Post a Comment